Menurut Andrie, pembenahan dilakukan untuk meningkatkan pelayanan serta capaian dalam meminimalisir adanya komplain dari wajib pajak. Selain itu, diperlukan juga komunikasi dengan berbagai mitra kerja yang berada di lingkungan Samsat Cinere. Seperti delaer Honda dan Nissan motor. "Kita akan meningkatkan pelayanan sekaligus meminimalisir komplain."ujar Kanit saat ditemui di ruang kerjanya, kemaren
Dikatakannya, Samsat Cinere juga telah menyediakan sarana loket pelayanan pengaduan yang siap melayani wajib pajak bila ada keluhan atau wajib pajak tidak mengerti tentang proses pelayanan administrasi STNK. Seluruh bentuk layanan di Samsat Cinere juga dapat diakses melalui media jejaring sosial, seperti facebook dan twitter. Sehingga wajib pajak dapat mengetahui berbagai proses layanan sebelum datang ke Samsat Cinere."Serendah-rendahnya kita sudah punya media sendiri untuk membantu pelayanan kepada masyarakat."ujar Andrie.
Kanit juga mengimbau kepada seluruh anggotanya agar bisa menempatkan diri sesuai dengan tugas dan fungsinya. Komunikasi harus dijalin dengan wajib pajak dan jangan memposisikan diri diatas atau merasa lebih dari wajib pajak."Posisikan diri setara dengan wajib pajak, sehingga diharapkan pelayanan prima tercapai sesuai dengan image layanan Samsat Cinere tercepat."tandas Kanit.(wandy)
