Menurut dia, pengaturan lalin dilakukan sejak pukul 06.00 hingga 08.00 WIB dibeberapa titik yang menjadi sumber kemacetan, khususnya di lima titik di sepanjang Jalan Gunung Sahari. Yaitu TL Jembatan besi, TL Jembatan Merah, Putaran depan Mangga dua, dan TL Angkatan Laut, dan TL Bintang Mas. “Satu titik ditempatkan 3 personil, dua anggota dan satu PNS,”tutur Puji.
Puji menambahkan, dua titik rawan kemacetan yang perlu mendapat perhatian anggota adalah TL Jembatan besi dan Bintang Mas. Di titik ini sering terjadi kepadatan kendaraan akibat adanya genangan air setinggi 20 cm sehingga menimbulkan kemacetan panjang. Selain itu, lanjut Puji kedua jalur tersebut merupakan jalur menuju pusat perbelanjaan sehingga selalu terjadi kepadatan kendaraan,”Kemacetan sering terjadi pada saat jam sibuk, mulai pagi hari hingga menjelang siang,”ungkapnya.
Dalam tugas atur lalin ini, lanjut Puji seluruh anggota mendapat giliran sesuai dengan jadwalnya. Pengaturan lalin juga melibatkan sejumlah perwira sebagai penanggung jawab di lapangan.”Kita tempatkan juga beberapa Perwira sebagai penanggung jawabnya,”tandasnya.(wandy)
