Depok - Realisasi pendapatan Samsat Kota Depok terhitung sejak Januari hingga April 2009 telah mencapai Rp100.514.385.745. Pendapatan tersebut merupakan realisasi pendapatan gabungan antara Samsat Depok dan Samsat Cinere."Secara umum reaslisasi pendapatan dalam kwartal pertama telah mencapai 30 persen."kata Kepala Seksi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Samsat Kota Depok, Eddy Rustandi di dampingi Kepala TU UPPD wilayah I Kota Depok, Ruslan Gumelar, Senin (11/5).
Eddy mengatakan, target pendapatan pajak kendaraan di Samsat Kota Depok untuk tahun 2009 sebesar Rp317 miliar sedangkan realisasi hingga April 2009 sudah mencapai 30 persen atau Rp100.514.385.745.
Pencapaian pendapatan tersebut terdiri atas pengurusan PKB sebesar 36,91 persen atau Rp46.412.020.000. dari target Rp131,8 miliar, pendapatan BBNKB golongan I sebesar 28,96 persen atau Rp51.660.838.600 dari target Rp178,3 miliar, sementara untuk BBNKB golongan II terealisasi 35,89 persen atau Rp2.441.527.145 dari target Rp6,802 miliar.
Eddy menuturkan pajak yang telah terealisasi merupakan pembayaran pajak kendaraan sebanyak 486.738 unit kendaraan dengan potensi penunggakan pajak sampai akhir April 2009 berkisar dibawah lima persen.
Eddy menjelaskan agar target wajib pajak sebesar Rp317 miliar terpenuhi, maka pihaknya melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar patuh untuk membayar pajak kendaraan. Tercapainya realisasi pendapatan hingga mencapai 30 persen, tambah Eddy tidak terlepas dari semakin tingginya tingkat kesadaran wajib pajak untuk membayar pajak, adanya sarana dan fasilitas yang cukup memadai serta terjadinya peningkatan pelayanan oleh petugas Samsat."Saya optimis target dapat tercapai, hal itu telah terbukti dengan pendapatan yang di peroleh dari tahun ke tahun,"terang Eddy.
Eddy juga berterima kasih kepada mitra kerjanya terutama dari pihak kepolisian yang telah mensosialisasikan dengan gencar dalam upaya meningkatkan pelayanan di Samsat Depok sehingga pendapatan dari sektor BBN II terus mengalami peningkatan."Instansi kepolisian sangat membantu dalam pencapaian pendapatan dengan programnya peningkatan citra pelayanan."tandas Eddy.(Wandi)
