Menurut dia, lomba ini dimaksudkan untuk menciptakan hidup bersih dan sehat di lingkungan kerja Samsat Jakarta Timur. Seluruh fasilitas yang ada di Samsat Jaktim harus terjaga kebersihannya , baik toilet maupun ruang kerja anggota. “Walaupun gedungnya sudah tua, tapi fasilitas yang ada harus terjaga kebersihannya,”tegas Nurdin.
Ia menjelaskan, dalam lomba ini, penilaian yang dilakukan mencakup masalah kebersihan toilet, penerangan, keharuman toilet dan fasilitas tambahan lainnya. Saat ini, kata Nurdin ada lima pokja yang akan dinilai dalam lomba membersihkan toilet.”Masing-masing pokja harus membersihkan toiletnya, jangan ada lagi toilet di Samsat Jaktim yang bau dan kotor,”terangnya.
Dikatakan Kasubsi, lomba ini akan berlangsung selama satu minggu. Penilaian akan dilakukan langsung oleh Kasubsi, Paur STNK, dan Paur TU. Sedangkan pengumuman untuk hasil penilaian lomba akan dilakukan pada saat apel bersama sekaligus pemberian hadiah hiburan kepada pemenang.”Hadiah diberikan sebagai pemicu agar anggota lebih bergairah dalam menjaga kebersihan toilet masing-masing,”ungkapnya.
Kasubsi berencana lomba membersihkan toilet ini akan dibuat rutin dalam setiap bulannya.”Intinya, kami ingin memberikan kenyamanan kepada wajib pajak,”tandasnya.(wandy)
