Usai lebaran aktivitas di Samsat Kota Depok nampaknya sudah kembali normal seperti hari-hari sebelumnya. Seluruh pengurusan dokumen kendaraan bermotor sejak Selasa (14/9) hingga saat ini sudah terlihat ramai dengan jumlah wajib pajak berkisar antara 750 hingga 1000 orang per harinya. “Saya tidak menyangka kalau pada hari pertama kerja jumlah wajib pajak yang datang sudah cukup ramai,”ujar Kasubsi Samsat Kota Depok, AKP Bachtiar Alponso didampingi Paur TU Iptu Robiin, Kamis (16/9).
Sebelumnya, Kasubsi menduga layanan di Samsat Depok pada hari pertama kerja usai lebaran akan sepi mengingat masih banyak warga Depok yang belum kembali dari kampung halamannya saat mudik lebaran lalu. Ternyata, kata Kasubsi tingkat kesadaran warga Depok untuk taat pajak sangat tinggi,”Saat ini kesadaran masyarakat Depok untuk membayar pajak sangat tinggi,”jelas Pria yang baru saja berulang tahun ke 32 tahun.
Selain wajib pajak yang datang pada hari pertama kerja, tambah Bachtiar, seluruh petugas juga telah hadir dan siap melayani wajib pajak dalam proses pengurusan administrasi STNK,”Hari pertama kerja seluruh petugas loket telah hadir, kecuali petugas yang terkena tugas operasi ketupat sebanyak Sembilan orang,”beber Kasubsi.
Dari hasil pantauan Pelita di ruang pelayanan Samsat Depok nampak seluruh petugas kepolisian sudah berada di loket masing-masing. Demikian pula dengan dua petugas Jasa Raharja, serta seluruh pegawai Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Jawa Barat yang telah hadir dan siap untuk melayani masyarakat.(Wandy)