Jelang Mudik, WP di Samsat Depok Bayar Pajak Lebih Awal
Tradisi mudik Lebaran dengan menggunakan kendaraan pribadi nampaknya semakin digemari masyarakat. Khususnya pemudik yang menggunakan kendaraan sepeda motor yang semakin meningkat. Peningkatan tersebut dapat terlihat di kantor Samsat Depok pada H-7 dimana pemilik kendaraan roda dua tersebut berbondong-bondong membayar pajak kendaraan lebih awal sebelum jatuh tempo."Saya bayar lebih awal karena kendaraannya akan dipakai untuk pulang kampung,"kata Slamet salah satu wajib pajak dari Kecamatan Bojonggede saat ditemui usai memperpanjang STNK, Sabtu (4/9).
Menurut dia, akan lebih nyaman saat berada di kampung halaman jika sudah membayar pajak kendaraannya. Padahal jatuh tempo untuk perpanjangan STNK masih berselang dua minggu lagi yakni 18 September 2010."Saya pulang kampung pake motor mas, rencananya berangkat pada Senin (6/9)."terang Slame, berencana mengajak anak dan istrinya menggunakan sepeda motor menuju Kota Purwokerto.
Hal yang sama juga dikatakan Sodikin , wajib pajak dari Kecamatan Beji. menurut dia, menjelang libur lebaran, ia sengaja membayar pajak kendaraan lebih awal untuk menghindari keterlambatan yang berakibat terkena denda pajak."lebih baik bayar sekarang, daripada usai lebaran takut duitnya habis dan terkena denda,"ungkap Sodikin.
Dari Pantauan di area ruang tunggu Samsat Depok terlihat ratusan pengunjung saling berdesak-desakan menunggu antrian proses perpanjangan STNK. Selain itu, area parkir kendaraan roda dua juga terlihat tidak dapat menampung parkir ratusan kendaraan roda dua, bahkan para wajib pajak terpaksa parkir di luar area Samsat Depok karena area parkir sudah penuh. (Wandy)